Pekalongan (ANTARA News) - Sebanyak tujuh partai politik (parpol) di Kota Pekalongan, Jawa Tengah terancam di coret sebagai peserta pemilu legislatif 2009 karena belum menyerahkan bukti rekening dana kampanye kepada KPUD setempat.
Divisi Hukum dan Kampanye KPU Kota Pekalongan RM. Firdaus, Kamis, mengatakan, dari 28 parpol yang ada di Kota Pekalongan hanya 21 diantaranya yang telah menyerahkan daftar rekening dana kampanye.
"Namun, tujuh parpol lainnya hingga kini belum menyerahkan rekening dana kampanye dengan alasan masih menunggu dana dari DPP Parpol masing-masing," katanya.
Ia mengatakan, pihak KPUD Kota Pekalongan memberikan batas waktu penyerahan hingga 9 Maret mendatang dan jika sampai batas waktu yang telah ditentukan belum menyerahkan daftar rekening parpolnya maka akan dicoret sebagai peserta pemilu 2009.
"Parpol ini bisa dicoret dari peserta pemilu legislatif jika tujuh hari sebelum masa kampanye belum juga menyerahkan rekening partainya," katanya.
Menurut dia, pihak KPUD sudah berulang kali memberikan peringatan kepada parpol untuk segera menyerahkan saldo awal dan nomor rekening parpol beserta daftar donatur yang menyumbangkan dana kampanye selama pemilu legislatif.
"Kami memang tidak akan main-main lagi karena hal ini sudah mendesak sekali mengingat dalam Pasal 134 UU NO 10 Tahun 2008 tentang Pemilu sudah mengatur ketentuan itu," katanya.
Ia mengimbau, kepada tujuh parpol itu untuk segera menyerahkannya mengingat batas waktu yang dimiliki tinggal beberapa hari lagi.
"Yang jelas, KPUD telah memberikan surat pemberitahuan kepada parpol. Namun jika dalam batas waktu yang ditentukan tidak juga menyerahkan, maka parpol bersangkutan tidak berhak mengikuti pemilu,"
Divisi Hukum dan Kampanye KPU Kota Pekalongan RM. Firdaus, Kamis, mengatakan, dari 28 parpol yang ada di Kota Pekalongan hanya 21 diantaranya yang telah menyerahkan daftar rekening dana kampanye.
"Namun, tujuh parpol lainnya hingga kini belum menyerahkan rekening dana kampanye dengan alasan masih menunggu dana dari DPP Parpol masing-masing," katanya.
Ia mengatakan, pihak KPUD Kota Pekalongan memberikan batas waktu penyerahan hingga 9 Maret mendatang dan jika sampai batas waktu yang telah ditentukan belum menyerahkan daftar rekening parpolnya maka akan dicoret sebagai peserta pemilu 2009.
"Parpol ini bisa dicoret dari peserta pemilu legislatif jika tujuh hari sebelum masa kampanye belum juga menyerahkan rekening partainya," katanya.
Menurut dia, pihak KPUD sudah berulang kali memberikan peringatan kepada parpol untuk segera menyerahkan saldo awal dan nomor rekening parpol beserta daftar donatur yang menyumbangkan dana kampanye selama pemilu legislatif.
"Kami memang tidak akan main-main lagi karena hal ini sudah mendesak sekali mengingat dalam Pasal 134 UU NO 10 Tahun 2008 tentang Pemilu sudah mengatur ketentuan itu," katanya.
Ia mengimbau, kepada tujuh parpol itu untuk segera menyerahkannya mengingat batas waktu yang dimiliki tinggal beberapa hari lagi.
"Yang jelas, KPUD telah memberikan surat pemberitahuan kepada parpol. Namun jika dalam batas waktu yang ditentukan tidak juga menyerahkan, maka parpol bersangkutan tidak berhak mengikuti pemilu,"
No comments:
Post a Comment